JAKARTA, KOMPAS.TV - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) adalah salah satu program unggulan Presiden Prabowo Subianto. Dalam 11 bulan pelaksanaannya, Prabowo mengklaim MBG telah menjangkau hampir 30 juta penerima manfaat. <br /> <br />Program ini disebut bukan hanya memberikan manfaat bagi anak-anak sekolah dan ibu hamil, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi rakyat. <br /> <br />Tapi dalam perjalanannya, MBG justru menjadi sorotan. Bukan karena keberhasilan memberikan makanan bergizi gratis kepada anak-anak, tapi sedikitnya 6.000 lebih anak mengalami keracunan di waktu yang hampir bersamaan. 16 provinsi melaporkan anak yang pusing, mual hingga harus dilarikan ke rumah sakit usai menyantap MBG. <br /> <br />Ada apa dengan menu makanan yang diberikan kepada anak-anak? Bukankah seharusnya mereka lebih sehat dan kenyang setelah menyantap makanan yang disebut bergizi? <br /> <br /> <br /> <br />Jurnalis senior Budiman Tanuredjo membahasnya bersama: <br /> <br />1. Irma Suryani Chaniago - Anggota Komisi IX DPR/ Fraksi Partai Nasdem <br /> <br />2. Yanuar Nugroho - Pengamat Kebijakan Publik <br /> <br />3. Gun Gun Heryanto - Guru Besar Komunikasi Politik UIN Jakarta <br /> <br />4. Diah Saminarsih - CEO CISDI (Center for Indonesia's Strategic Development Initiatives) <br /> <br /> <br />Saksikan dalam Program SATU MEJA THE FORUM Episode MBG Berlanjut, Asal <br /> <br />Tayang Rabu, 1 Oktober 2025 pukul 20.30 WIB di KompasTV! <br /> <br /> <br /> <br />#mbg #makanbergizigratis #prabowo <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/talkshow/620695/full-agar-makan-bergizi-gratis-tak-jadi-makan-beracun-gratis-ini-evaluasi-dpr-hingga-pengamat
